Sidak Pasar dan Gudang Distributor

RAKOR : Rapat koordinasi menyambut ramadan dan Idulfitri guna menjaga stok dan harga barang tetap stabil.

KETAPANG, MENITNEWS.id – Pemerintah Daerah Ketapang menggelar rapat koordinasi ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang ramadan dan Idulfitri pada Selasa (6/4). Rapat yang dipimpin oleh Asisten III Sekda Bidang Administrasi Umum, Heronimus Tanam, dilaksanakan di ruang rapat utama kantor Bupati Ketapang.

Tanam mengatakan, dalam rangka menyambut hari besar keagamaan nasional (HBKN) 2021 Pemerintah Daerah Ketapang harus bisa menjaga stabilitas harga dan stok kebutuhan bahan pokok di Ketapang. “Pemerintah Daerah Ketapang harus bisa menjamin ketersedian sembilan bahan pokok di Ketapang tetap stabil,” katanya.

Dia menjelaskan, ini dilakukan agar tidak ada oknum nakal yang melakukan penimbunan bahan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat di bulan ramadan dan Idulfitri. “Jika ada penimbunan maka akan membuat bahan kebutuhan pokok mengalami kelangkaan dan harganya melonjak naik,” jelasnya.

Sementara itu, Perum Bulog Subdivre melalui Kepala Bidang Pengadaan, Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Ketapang, Tri Sakti Nugroho, mengatakan saat ini ketersediaan bahan pokok yang ada di gudang Bulog Ketapang dalam kondisi penuh. Jumlah itu akan cukup untuk menjaga ketersediaan dalam satu bulan kedepan.

“Kami juga akan melalukan operasi pasar dalam rangka membantu masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan bahan pokok selama bulan ramadan dan menjelang Idulfitri 1442 Hijriah,” ujarnya.

Kasat Intel Polres Ketapang, Iptu Agustana Eka Kusuma, mengatakan hasil pantauan Polres Ketapang dalam menjaga kebutuhan pokok, minyak dan gas, serta keamanan dalam menyambut ramadan dan Idulfitri, saat ini masih terpantau aman dan stabil.

“Adapun upaya kami dalam mencegah penimbunan dan kelangkaan adalah dengan melakukan monitoring ketersediaan bahan pokok dan melakukan sidak bahan pokok kadaluarsa di pasar dan swalayan yang berada di Kabupaten Ketapang,” katanya.

Rapat koordinasi HBKN ramadan dan Idulfitri 1442 Hijriah ini di ikuti oleh dinas terkait dan perwakilan pelaku pasar yang berada di Ketapang. Tidak hanya rapat, pihak-pihak terkait juga akan melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pasar, swalayan, termasuk ke gudang-gudang distributor guna mengantisipasi adanya penimbunan barang. (*)

Berita Terkait